Tiga orang pencuri berhasil ditangkap setelah mencuri tas berisi barang-barang berharga seperti laptop, ipad dan iphone. Sang korban melacak keberadaan pencuri dengan menggunakan GPS.
Kasus pencurian ini dialami oleh seorang pria warga Anaheim, California bernama Enner Menzoda, ia dirampok oleh tiga pria. Mereka menodongkan pistol di bagian belakang lehernya dan meminta barang-barangnya.
Menurut pengadilan, setelah mengambil tas berisi gadget canggih dan juga arjoli dan dompet, para pencuri masuk ke dalam mobil sedang dan melaju pergi. Demikian dikutip dari Cnet, (16/6/2013)
Mendoza lalu kembali ke rumah, menelepon polisi, dan mulai melacak lokasi keberadaan iphone tersebut melalui sinyal dan menggunakan sistem pelacakan GPS di komputernya. Data lokasi yang ia dapat kemudian diberikan kepada pihak berwenang.
Berkat data tersebut, polisi berhasil menemukan mobil pelaku di sebuah toko minuman keras. polisi juga menemukan barang curian tersebut, bersama dengan pistol palsu dan para tersangka di dalam mobil.
Kasus pencurian smartphone dan komputer tablet di Amerika Serikat (AS) dalam beberapa tahun belakangan ini memang semakin marak terjadi, khususnya iPhone dan iPhad Lonjakan pencurian ini membuat pihak kepolisian sampai harus membentuk unit penyamaran khusus untuk melacak dan mendidik kasus pencurian perangkat Apple.
Pada bulan Aplil lalu, jaksa top di San Francisco, Goorge Gascon, meminta Apple untuk membuat sebuat tombol pembunuh IPhone dan Jarak jauh, yang dapat membuat perangkat tersebut menjadi tidak berfungsi jika dicuri.
Di Iphone terdapat aplikasi yang dapat digunakan untuk melacak keberadaan perangkat tersebut. Pengguna iPhone sebelumnya harus menginstal aplikasi "Find My iPhone' yang bisa didapatkan dari Apple iTunes secara gratis. Jika dicuri, keberadaan iPhone itu nantinya bisa dilacak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar