Jumat, 10 Februari 2017

Mengagetkan, Gempa Dua Kali Mengguncang Kota Medan dan Sekitarnya Jumat Dinihari Ini

Mengagetkan, Gempa Dua Kali Mengguncang Kota Medan dan Sekitarnya Jumat Dinihari Ini

Gempa bumi mengguncang Kota Medan, dan sekitarnya, Jumat (10/2/2017) dinihari.

Berdasarkan catatan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumatera Utara, gempa pertama tercatat dengan magnitude 3,6 pada Skala Richter (SR) pada pukul 00:19:27 WIB.

Lokasi gempat 3,24 Lintang Utara, dan 98,48 Bujur Timur (BT).

Gempa berada di darat, 28 kilometer barat laut Kabupaten Karo, Sumut pada kedalaman 10 kilometer.

Guncangan gempa bumi dirasakan masyarakat Kota Medan dan sekitarnya, pada Jumat (10/2/2017), sekitar pukul 00.19 WIB. Gempa pertama terjadi pukul 01.07 WIB.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari situs BMKG, gempa susulan dirasakan lebih kuat dengan kekuatan 4,5 SR.
Mengagetkan, Gempa Dua Kali Mengguncang Kota Medan dan Sekitarnya Jumat Dinihari Ini

RUMAH RUSAK AKIBAT GEMPA - Sejumlah anak berada di depan Sekolah Dasar Negeri 046417 yang rusak akibat gempa bumi di Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Selasa (10/2/2017). 
Menurut BPBD wilayah Karo menyebutkan sebanyak 77 rumah warga rusak ringan dan berat, dua sekolah rusak berat akibat gempa bumi berkekuatan 5,6 SR yang berpusat di Deliserdang Sumatera Utara yang terjadi pada Jumat (10/2/2017) Pagi.

Titik gempa susulan berada 3,34 Lintang Utara, 98,50 Bujur Timur.

Lokasi gempa juga di darat, 24 km barat laut Kabupaten Deli Serdang.

Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi adanya kerusakan bangunan di kawasan Sibolangit Deliserdang maupun Gunung Sinabung, di Kabupaten Tanah Karo.

Guncangan gempa ini membuat warga Medan kaget?

Bulan lalu, gempa 5,6 SR juga mengguncang Kota Medan dan sekitarnya, Senin (16/1/2017) malam. Guncangan pada sekitar pukul 19.30 WIB membuat panik masyarakat Medan.

Hampir semua masyarakat Kota Medan berhamburan ke luar rumah ketika merasakan gempa yang berpusat di Deliserdang.

Hal tersebut yang dirasakan Machuzar dan keluarga. Warga Komplek Setia Budi (Tasbih) ini bersama anak dan istrinya langsung lari keluar rumah ketika merasakan gempa tersebut.

“Waktu gempa terjadi saya dan keluarga sedang istirahat di dalam rumah. Ketika ada guncangan dan sadar itu gempa, saya dan istri beserta anak saya langsung lari ke luar rumah karena takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya saat dihubungi , Senin (16/1/2017).

Dari kamera CCTV rumah Machruzar terlihat guncangan gempa membuat beberapa bagian rumahnya bergoyang. Mulai dari bagian dalam rumah hingga bagian luar rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar