Sabtu, 01 Juli 2017

Jangan Sekali-sekali Meremehkan Simpanse, Ini Sebabnya...




BERITA NASIONAL - Jangan menilai buku dari sampulnya, begitulah kalimat bijak yang sering diucapkan. Pribahasa itu dapat diterapkan kepada apa saja, termasuk dalam menilai simpanse.

Meski terlihat kecil, simpanse ternyata punya kekuatan 1,35 kali lebih kuat dari manusia. Itu telah di publikasikan dalam jurnal Proceedings Of the Natonal Academy of Scienses.

Asumsi bahwa simpanse lebih kuat dari manusia sebetulnya telah lama terbentuk. Sejak tahun 1920-an, kekuatan simpanse telah menjadi  penelitian umum untuk riset biologi. Dalam beberapa dekade hingga saat ini, simpanse disebut punya kekuatan 3-5 kali lebih kuat dari manusia atau setidaknya 2,5 kali lebih kuat.

Sayangnya, penelitian itu bias. Misalnya, kebanyakan studi dilakukan berdasarkan pada kemampuan simpanse dan manusia yang mangangkat baban berat dalam ukuran tertentu.

Jika demikian, terdapat kesulitan untuk memisahkan efek dari susunan oto, kontribusi urat, dan efek bentuk tubuh secara keseluruhan dari ukuran otot yang sebenarnya.

Untuk mengetahui yang sebenarnya, para peneliti dari university of Massacusset mengali litelatur yang di publikasikan antara tahun 1923  hingga 2014. Hipotensinya, simpanse 1,5 kali lebih kuat dari manusia.

Laporan 100 tahun sebelumnya menyebutkan, simpanse punya serat otot yang secara intrinsik  lebih kuat dari manusia, tapi tidak ada pengujian ;langsung ,''kata Brian Umberger dari University Of Massachussets seperti dikutip Science Alert, Jumat (3o/6/2017).

Kemudian tim peneliti mengisolasi serat otot dan mengujinya  secara keseluruhan tenaga dan percepatan  saat berkontraksi. Tim peneliti juga memeriksa distribusi jaringan ''protein pengerak'' yang disebut  miosin.

Terdapat dua karakteristik serat otot, berkedut cepat dan berkedut lambat. Keduanya memiliki karakteristik khas rantai miosin.

Kedutan lambat dapat bekerja dalam priode yang lebih lama  tanpa kelelahan, dan memiliki daya tahan paling kuat diantara serat otot. Sementara kedutan cepat, layaknya seorang sprinter, cepat lelah namun melakukan kerja keras dengan cepat.

Hasilnya ? Para ilmuwan menemukan bahwa serat otot simapnse lebih panjang dari serat otot manusia . Data itu lalu dimasukan kedalam simulasi kompurter yang menunjukan  bahwa simpanse  lebih kuat 1,35 kali dari manusia.

''Kami menemukannya dalam tipe serat, simpanse dan manusia sesungguhnya sangat serupa. Tapi kami juga temukan bahwa simpanse punya sekitar dua kali lebih banyak serat berkedut cepat dari pada manusia,''kata Umberger.

Bagi simpanse yang lebih banyak hidup di pohon, serat otot berkedut cepat memberi keuntungan  mendorong saat memanjat pohon dan berayun diantara dahan. Sedangkan bagi manusia, dengan serat otot lambatnya dapat menempuh perjalanan jauh lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar