BERITA NASIONAL -Perusahaan Listrik Negara ( PLN ) memastikan ngak ada kenaikan listrik, dejak 1 Januari 2017 hingga Sabtu (8/7/2017).
Kepala Satuan Unit Komunikasi Korporat PLN I Made Suprateka menyebut justru ada penurunan tarif dasar listrik.
''Sebenarnya sejak Juni 2016ada penurunan tarif listrik sekitar Rp 120 per kwh,''kata Made, dalam diskusi yang diselenggarakan di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu.
Pada 1 Januarai 2017 diterapkan merupakan mekanisme perubahan tarif yang naik turun mengikuti flukuasi Indonesian Crude Pride (ICP), Kurs dolar Amerika Serikat (AS) serta inflasi bulanan.
Tarif listrik untuk 12 golongan yang mengikuti mekanisme tarif advjustment mengalami penurunan rata-rata sebesar Rp 6 mulai Januari 2017. Made menyebut, pemberlakuan aturan ini bersamaan dengan imlementasi progam subsidi tepat sasaran.
''Berita tertutup dengan adanya pengalihan subsidi. Dari tanggal 1 Januari sampai sekarang sama sekali enggak ada perubahan tarif listrik,''kata Made.
Penyesuaian tarif berlaku bagi konsumen 900 VA yang tergolong masyarakat mampu. Sekitar 18 juta konsumen 900 VA tak lagi menerima subsidi. Per 1 Mei 2017, golongan masyarakat tersebut harus membayar tarif listrik Rp 1.352 per Kwh.
Pemerintah tidak lagi mencadangkan subsudi untuk membayar sekitar 18 juta pelanggan mamapu. Kami tidak mendapat tambahan income dari pengurangan subsidi itu, kami harus melakukan efisien ,''kata Made
Tidak ada komentar:
Posting Komentar