Jumat, 28 Juli 2017

Pulang Sekolah, Seorang Siswa SMP di Madiun Tewas Tertimpa Pohon Roboh

Inilah lokasi pohon trembesi roboh yang menewaskan satu siswa SMPN 1 Jiwan Madiun di ruas Jalan Raya Jiwan Takeran, Desa Metesih, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Kamis ( 27/72017) siang.

BERITA NASIONAL -  Seorang siswa SMPN 1 Jiwan, Kabupaten Madiun, Deni Wahyu Afandi (14) dilaporkan tewas setelah sebuah pohon trembesi roboh menimpa sepeda motor yang dikendarainya saat pulang sekolah, Kamis ( 27/7/2017) sekitar pukul 14.30 WIB.

Korban meninggal saat dilarikan ke rumah sakit dari lokasi kejadian di jalan Raya Jiwan Takeran, Desa Metesih, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun.

Baca juga: Angin Kencang di Bireuen, Tenda Pedagang Beterbangan, Rumah Tertimpa Pohon

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Madiun Kota, AKP Logos Bintoro yang dikonfirmasi di ruang jenazah menyatakan, korban tewas lantaran tulang lehernya patah tertimpa batang pohon trembesi yang roboh.

"Selain korban meninggal, ada satu lagi teman almarhum Dani yang juga ikut tertimpa pohon, bernama Mohammad Rendianto (14). Namun Rendianto selamat dan saat ini masih dirawat di ruang gawat darurat Rumah Sakit Umum Pemerintah Soedono Kota Madiun," ujar Logos.

Logos menceritakan, petaka yang menimpa dua siswa SMPN 1 Jiwan asal Desa Tegalarum, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan, itu bermula saat keduanya pulang sekolah masing-masing mengendarai sepeda motor tanpa memakai helm.

Sesampai di lokasi kejadian, kata Logos, tiba-tiba pohon besar trembesi yang di pinggir jalan roboh menimpa sepeda motor yang ditumpangi dua siswa itu.

Akibatnya, Deni yang mengendarai sepeda motor Suzuki RC 100 Nopol AE 6678 PJ meninggal dunia. Sementara rekannya, Rendianto yang mengendarai sepeda motor Honda Supra bernopol AE 4028 RC mengalami luka berat.

Baca juga: Seorang Guru SMA Tewas Tertimpa Pohon Saat Bersihkan Kebun

Logos menambahkan, polisi sedang menyelidiki penyebab pasti robohnya pohon trembesi yang menewaskan satu siswa SMP tersebut.

Kendati demikian, berdasarkan info dari lokasi satu hari sebelum pohon roboh, petani setempat membakar sisa tanaman padi di bawah pohon trembesi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar