Kamis, 03 Agustus 2017

Polisi Minta Novel Beberkan Bukti Keterlibatan Jenderal


Nasional - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menuding ada keterlibatan jenderal polisi dalam kasus penyiraman air keras terhadap dirinya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono meminta Novel membuktikan ucapannya itu.

"Kalau ada informasi sampaikan. Informasi atau fakta hukum. Nanti kalau cuma informasi atau cuma isu-isu kan harus diklarifikasi," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Rabu (2/8/2017).

"Harus ada bukti dong. Kalau ada yang menuduh ada keterlibatan jenderal dan sebagainya, Siapa? Buktinya apa? Saksinya siapa?" sambungnya.

Argo menilai, jika pernyataan tersebut tidak dilandasi fakta, maka akan mempengaruhi kepercayaan publik terhadap korps bhayangkara. Untuk itu, dia berharap agar pernyataan Novel dilandasi bukti yang kuat.

"Kalau misalnya kepolisian selama ini cuma dituduh terus ya toh, kan nanti membuat masyarakat tidak percaya kepada kepolisian. Sampaikan saja, kita sudah biasa difitnah," kata Argo.

Sebelumnya, Novel menduga serangan pada dirinya terkait sejumlah kasus korupsi yang dia tangani. Sejak menjadi penyidik KPK, setidaknya enam kali Novel menerima serangan.

Novel sempat mendapat informasi bahwa ada perwira tinggi Polri yang terlibat dalam kasus itu. Namun, ia menepisnya. Hingga dua bulan berlalu, pelakunya tak kunjung tertangkap.

Akhirnya, ia mulai mempertimbangkan kebenaran informasi tersebut. Ia pun menduga ada "orang kuat" di balik serangan kepada dirinya.

"Awalnya saya mengira informasi itu salah. Tapi setelah dua bulan dan kasus itu belum juga selesai, saya mengatakan (kepada yang memberi informasi itu), sepertinya informasi itu benar," kata Novel, sebagaimana dikutip dari Time.

AnalisaQQ™

Tidak ada komentar:

Posting Komentar