Jumat, 22 September 2017

Pembunuh Wanita di Tanjung Duren Diduga Sempat Tak Tahu Korban Sudah Meninggal

TKP pembunuhan seorang wanita di sebuah kamar indekos Instansi Laguna Residence di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Jumat (22/9/2017).

NASIONAL, AGEN SAKONG ONLINE -  Murtiyaningsih (30) tewas dibunuh kekasihnya sendiri, Agustinus, di kamar indekos Istana Laguna Residence, kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Menurut keterangan teman kos korban, Popy, pelaku mengaku awalnya tidak tahu jika kekasihnya tersebut telah meninggal dunia. Popy menceritakan awal mula kedatangan Agustinus ke indekos tersebut.

"Jadi si Agustinus (pelaku) siang sekitar pukul 08.00-an itu datang kemari nganter makan buat Murti. Soalnya kan lagi sakit batuk," sebutnya saat ditemui, Jumat (22/9/2017).

Popy melanjutkan, siang harinya, Agustinus meninggalkan indekos tersebut.

"Sekitar jam 16.00 itu si Agustinus dateng lagi, katanya Murti dari siang tidak dapat dihubungi," kata dia.

Beberapa saat kemudian Agustinus memanggil penghuni sekitar kamar korban dan meminta bantuan untuk mengecek Murti.

"Nah dia minta bantuan engkoh-engkoh buat nengok si Murti dan bilang kalau Murti sakit. Engkoh-engkoh itu tidak berani masuk dan hanya mengintip di pintu karena curiga Murti sudah meninggal," paparnya.

Setelah itu, lanjut Popi, tetangga korban tersebut lantas melaporkan kejadian ini kepada petugas keamanan. Setelah dicek, ternyata korban memang sudah dalam kondisi tewas dan tubuhnya mulai kaku.

"Nah si Agustinus itu engga tau kalau Murti udah meninggal, dia balik ke sini lagi kan karena Murti ditelpon dari siang enggak bisa-bisa. Sebelumnya dia ngelempar asbak sama nyekik korban, enggak tau kalau karena itu korban meninggal," ujar Popy.

Popy melanjutkan, saat datang kembali ke TKP, wajah Agustinus juga tampak gusar.

"Waktu dateng lagi ke kos itu juga parkir sembarangan, mukanya panik, mungkin karena takut tindakannya itu akan membunuh Murti, dan ternyata memang benar, Murti meninggal," kata dia.

Hal yang sama diungkapkan oleh petugas keamanan indekos bernama Ade Kristianto (30).

"Saya kan kemarin ke Polres dan menjadi saksi atas kasus ini. Di sana Agustinus juga tidak mengaku kalau dia yang membunuh. Sampai akhirnya dia mengaku sempat melempar asbak ke korban," sebutnya saat ditemui di lokasi yang sama

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Rensa memasymtikan Murtiyaningsih tewas karena dibunuh.

"Iya, pembunuhan," ujarnya ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (22/9/2017).

Ia mengatakan, saat ini pihaknya sudah berhasil menangkap pelaku pembunuhan tersebut.

"Udah dibawa ke Polsek (Tanjung Duren) kemarin malam pelakunya," sebutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar