
MajalahAnalisa.com, Depok - Polisi menyelidiki kematian seorang arsitek, Feri Firman Hadi (54) di rumahnya di Perumahan Poin Mas, Pancoran Mas, Kota Depok. Di lokasi kejadian, polisi menemukan ada bekas bercak darah.
"Hasil olah TKP (tempat kejadian perkara), tim gabungan dari Polresta Depok dan Ditreskrimum Polda Metro Jaya, kami menemukan ada bercak darah di beberapa titik di rumah korban," ujar Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta kepada detikcom, Sabtu (6/1/2018).
Bercak darah itu ditemukan di atas tempat tidur yang menempel pada kain sprei. Selain itu, polisi juga menemukan bercak darah di ruangan lain.
"Kami menemukan bercak darah juga di lantai dan mukena, kemudian di dekat meja makan dan tempat salat," imbuhnya.
Agen Sakong Online
Selain itu, kondisi rumah korban berantakan. Polisi menduga bahwa Feri tewas dibunuh.
"Tempat salat itu berantakan, kemudian kursi makan juga terbalik, dan kejanggalan lainnya yang mengindikasikan korban dibunuh di mana kipas angin posisinya terbalik di lantai," paparnya.
Saat ini polisi masih menyelidiki siapa pembunuh Feri. Sejumlah saksi telah diperiksa polisi terkait kejadian itu.
Feri ditemukan tewas di rumahnya di Perum Poin Mas, Pancoran Mas, Depok pada Rabu (3/1) lalu. Feri ditemukan telah membusuk. Korban diperkirakan telah tewas 10 hari sebelum jasadnya ditemukan.
Sumber dari, detikNews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar