
Nasional
Analisaqq.net - Di malam Natal dan pergantian Tahun Baru 2017, Kota Surabaya, Jawa Timur akan dikawal ketat 1.800 personel TNI/Polri. Ribuan personel gabungan ini, akan disiagakan menjaga gereja-gereja dan melakukan patroli dengan skala besar.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol M Iqbal menjelaskan, ribuan personel itu terdiri 1.200 personel dari kepolisian, kemudian 600 dari TNI dan instansi-instansi terkait.
"Nanti, besok (22/12) kita akan gelar pasukan. Sementara mapping jumlah kekuatan personel ada 1.800, dan itu gabungan. 1.200 dari kepolisian dan beberapa perkuatan, back-up dari TNI dan instansi terkait. Kita sudah lakukan komunikasi," terang Iqbal di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (21/12).
Model pengamanan, kata Iqbal, ada beberapa skema. "Cara bertindak, kami melakukan penjagaan di lokasi gereja, di ruas-ruas jalan, patroli dengan skala besar untuk melakukan tindakan preventif dan preventif. Setelah itu baru Kamtibmas. Para kapolsek melakukan imbauan-imbauan Kamtibmas di lingkungan masing-masing."
Polisi dan masyarakat juga diminta tetap waspada terhadap orang asing selama Natal dan Tahun Baru 2017. Ini dimaksudkan untuk mengantisipasi munculnya aksi-aksi kejahatan dan terorisme, yang bisa mengganggu kenyamanan dan keamanan masyarakat.
"Terus me-mapping, mengidentifikasi siapapun orang yang hadir, tanpa, maksudnya orang itu asing. Sehingga jangan sampai ada embrio-embrio teroris-teroris dan lain-lain," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar