Berita Nasional - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menginstruksikan kepada para camat dan lurah di Jakarta Timur untuk ikut menjaga keamanan dan kelancaran saat hari pencoblosan.
Djarot mendapatkan informasi warga dari luar Jakarta sudah mulai datang untuk ikut mengamankan TPS.
"Sekarang saya dengar informasi dari mana-mana itu sudah mulai masuk dan masuknya itu di Jakarta Timur. Nah kita harus jamin bahwa di sini aman," ujar Djarot di Kantor Camat Cakung, Jalan Raya Bekasi, Senin (18/4/2017).
Djarot sudah mencermati situasi yang ada di permukiman warga. Djarot mengatakan lingkungan di Jakarta sebenarnya tidak terlalu 'panas'. Mereka yang heboh justru berasal dari luar Jakarta.
"Masyarakat Jakarta sudah dewasa dan cerdas, tidak mudah terpengaruh," ujar Djarot.
Djarot pun meminta para camat dan lurah untuk berkomunikasi dengan tokoh masyarakat setempat dan bersama-sama menjaga wilayah Jakarta. Intimidasi dalam bentuk apapun tidak boleh dilakukan.
"Aparat pemerintah juga sudah berkomitmen menjaga Jakarta aman sehingga tidak membutuhkan pengamanan lebih luas yang mengatasnamakan apapun juga dan tidak membutuhkan mobilisasi ke TPS-TPS," ujar Djarot.
Jakarta Timur merupakan wilayah dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) terbanyak. Untuk memastikan semua warga bisa menggunakan hak suara, Djarot meminta para lurah untuk berkeliling pada hari pencoblosan.
Setelah mencoblos di TPS masing-masing, para lurah harus berpatroli di daerah mereka untuk menjaga kelancaran pelaksanaan pilkada. Djarot juga meminta mereka untuk mengenakan seragam dinas saat patroli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar