Majalah Asia - Berita Terkini Dan Terupdate

BERITA TERKINI | BERITA VIRAL | TIPS | PERMAINAN ONLINE

Rabu, 01 Maret 2017

Nenek Suwarti Kembali Temui Ahok, Begini Kehebohan yang Terjadi



Berita Nasional - Masih ingat Suwarti, seorang wanita paruh baya, yang meminta pekerjaan kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di kawasan Kalijodo?

Dia kerap mendatangi Basuki atau Ahok di Balai Kota untuk meminta tandatangan agar segala urusannya dipermudah. Seperti pembuatan KTP, BPJS Kesehatan, hingga pekerjaan di Kalijodo.

Nah, Rabu (1/3/2017) pagi ini, Suwarti kembali menemui Ahok di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta. Ahok yang kembali melihat Suwarti, tertawa. Sedangkan Suwarti terus menyampaikan aduannya dengan gayanya yang khas.

"Saya terang-terangan ke Kalijodo. Kelurahan menjawab, 'saya (Lurah Pejagalan bilang) boleh (terima Suwarti bekerja di Kalijodo) tapi (di Kalijodo) enggak ada pasukan oranyenya'," kata Suwarti kepada Ahok.

Sementara Ahok terlihat kebingungan sambil tertawa kecil. Sedangkan staf pribadi Ahok, Natanael, dan staf pengamanan dalam serta warga yang mengelilinginya terlihat tertawa melihat tingkah Suwarti.

"Nanti saya bilang sama Pak Jokowi, (kerja) di Istana aja sekalian," kata Ahok tertawa.

Kemudian, Suwarti dibawa menjauh oleh personel kepolisian setempat. Dari kejauhan, Suwarti terlihat masih mencoba merangsek untuk meminta tandatangan Ahok. Sementara Ahok yang masih tertawa langsung melayani aduan warga lainnya.

"Pak, ini tandatangannya belum," kata Suwarti berseru sambil mengajukan kertas.

Kepada wartawan, Natanael menjelaskan, Suwarti ingin menjadi pasukan oranye atau Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Hanya saja, kata Natanael, Suwarti hanya ingin bekerja di RPTRA Kalijodo saja.

Suwarti juga telah mendatangi Kelurahan Pejagalan untuk memohon pekerjaan.

"Lurah Pejagalan sudah oke, tapi Kalijodo masih bukan domain kelurahan. Tapi masih di Dinas Pertamanan atau Dinas Kebersihan," kata Natanael.

Sedangkan untuk rekrutmen PPSU di Kelurahan Pejagalan, harus mau bekerja di seluruh wilayah Pejagalan. Bukan hanya di Kalijodo.

"Lurah kan juga bingung kalau nerima petugas baru, petugas (PPSU) yang lama bagaimana," kata Natanael.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar