BERITA NASIONAL - Tikus bagi kebanyakan orangmerupakan hewan yang paling menjijikan dan dikenal sebagai pembawa penyakit pes.
Namun, bagi beberapa orang ''visoner '' di San Francisco, Amerika Serikat, hewan pengerat ini malah menjadi inspirasi.
Orang -ornag ini kemudian mendirikan sebuah tempat ''nongkrong'' baru yang dinamakan The Rat Cafe atau Cafe Tikus.
Seperti halnya kafe, tempat yang dibuka Sabtu (1/7/2017) ini menyediakan sarapan , kue-kue, kopi, dan teh.
Bonus adalah, pelanggan bisa bermain-main dengan beberapa ekor tikus yang di pelihara pengelola Cafe.
Bertempat di The San Francisco Dungeon, salah satu obyek wisata di kota tersebut , sarapan yang seharga50 dollar disediakan setelah para staf menceritakan tentang wabah pes yang melanda awal abad ke-20.
''Kami mmengisahkan wabah pes di San Francisco dan kami ingin melakukan hal istimewa di musim panas ini ,''kata Matthew Gunter pengelola The Dungeon. Kami membawa tikus-tikus ini ke kehidupan nyata, memberi kesempatan para tamu berinteraksi dengan tikus yang tentu saja dipastikan tak membawa bibit penyakit,''tambah Gunter.
Ternyata puluhan orang tertarik untuk merogoh kocek untuk sarapan di tempat itu dimana mereka dapat berinteraksi dengan sekitar enam hingga delapan ekor tikus sambil menyantap makanan.
Pengelola The Dungeon berencana untuk menggelar llebih banyak sesi sarapan dilain waktu.
Krissi Reeves, seorang juru bicara The Dungeon, mengatakan tiket sarapan untuk tanggal 1 sampai 8 Juli sudah terjual habis kurang dari satu jam.
Tikus-tikus ini sangta imut dan lucu sehingga orang mau membeli tiket. Saya kira mereka sudah memutuskan akan menyukai tikus dan tak lagi takut,''tambah Krissi.
Tikus-tikus yang digunakan The Rat Cafe disediakan Rattie Ratz, sebuah lembaga non-profit yang berusaha memperkenalkan tikus sebagai hewan peliharaan.''Tikus saat suka di pelihara dan di sayangi. Tikus memberikan rasa cintanya jauh lebih besasr dibanding hewan-hewan kecil lainnya ,''kata Jennifer Girgar , dari Rattie Ratz.
The Rat Cafe dibuka ditengah booming kafe-kafe kucing di Asia, Eropa dan bahkan Amerika Serikat. Di kafe-kafe itu para pengunjung bisa makan dan minum sambil dikelilingi kucing-kucing lucu yang bisa diadopsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar