
MajalahAnalisa.com, Banyumas - Dua warga Banyumas tersambar petir. Satu orang meninggal dunia dan satu orang lagi luka-luka hingga dirawat di rumah sakit. Mereka tersambar petir saat mencari rumput di persawahan sekitar desa.
Peristiwa itu terjadi saat wilayah Banyumas di Desa Selandaka Kecamatan Sumpiuh pada hari Rabu (20/12/2017) sore diguyur hujan deras.
"Saat itu hujan disertai petir, kedua korban itu sedang merumput di area persawahan dan bermaksud untuk pulang. Tapi saat tengah mendorong motor dari sawah ke jalan, tiba-tiba keduanya tersambar petir," kata Koordinator Tim Reaksi Cepat BPBD Banyumas, Kusworo dalam rilis data yang diterima detikcom.
Agen Sakong Online
Menurut dia, dua korban yang tersambar petir tersebut yakni Hadi Prayitno (80) dan Samio Hadi Warsono (58) warga Desa Selandaka. Usai tersambar petir, keduanya sempat terjatuh dan kapar. Salah satu korban langsung bangun dan meminta bantuan. Sedangkan satu korban lainnya meninggal dilokasi kejadian.
"Korban meninggal atas nama Hadi Prayitno. Sedangkan Samio Hadi Wartono yang waktu itu masih sadar langsung minta tolong kepada warga yang melintas," ujarnya.
Usai mendapat pertolongan dari warga yang melintas, keduanya langsung dibawa ke Puskesmas 1 Sumpiuh untuk mendapatkan pertolongan. Namun, korban Hadi Prayitno dinyatakan meninggal dunia.
"Kalau dari hasil identifikasi pihak puskesmas itu terdapat luka bakar pada bagian kepala, dada dan kaki kanan," jelasnya.
Usai dinyatakannya meninggal, korban kemudian dikembalikan oleh pihak puskesmas kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.
Sumber dari, detikNews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar