Berita Nasional - Lembaga survei PoliticalWave memelototi riuhnya obrolan netizen di tujuh platform media yang membicarakan putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.
Hasilnya, pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat meraih 52,72% jumlah akun netizen (share of citizen). Sedangkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno meraih 47,28%.
Ketujuh media yang disigi antara lain Twitter, Facebook, blog, forum, berita daring, Instagram, dan Youtube. Hasil pemantauan PoliticaWave, terdapat 14.603.893 percakapan. Sebanyak 2.258.354 di antarnya bercakap mengenai Pilkada DKI.
PoliticalWave juga merekam sentimen netizen terhadap kedua pasangan ini. Hasilnya, Ahok-Djarot meraih 54,92% sentimen positif dan 45,08% sentimen negatif. Adapun Anies-Sandi meraih 44,56% sentimen positif dan 55,46% sentimen negatif.
Baca : Hari Ini Presiden Jokowi Resmikan Masjid Raya Hasyim Ashari di Jakarta
"Sentimen positif Ahok-Djarot besar karena dipengaruhi proses sidang penodaan agama, dukungan relawan Agus-Sylvi (pasangan nomor urut satu), dan dukungan dari parpol Islam," kata penggagas PoliticalWave, Yose Rizal, dalam keterangan tertulis, Sabtu 15 April 2017.
Sedangkan isu negatif yang muncul terhadap pasangan nomor urut dua ini antara lain isu penodaan agama, desakan agar Ahok nonaktif, aksi damai 212, serta kekalahan dari sejumlah survei.
Pasangan Anies-Sandi mendapatkan sentimen positif dari ormas dan komunitas, dukungan PAN dan Perindo, keunggulan di sejumlah survei, penghentian reklamasi, dan program kerja.
Sentimen negatif terhadap Anies-Sandi disumbang dari kritik terhadap program kerja, dugaan beberapa kasus hukum, dan dugaan kampanye SARA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar