NASIONAL, AGEN SAKONG ONLINE - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, dari enam proyek simpang tak sebidang yang dibangun di Jakarta, ada lima proyek yang tidak akan beres tepat waktu.
Awal kontrak keenam proyek itu diteken pada November 2016 atau era pemerintahan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan ditargetkan selesai 15 Desember 2017.
Anies menyebut, pembangunan yang akan rampung Desember ini hanya flyover Pancoran.
"Bad news-nya lima yang lain dari kondisi sekarang tidak bisa tepat jadwal, mundur," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (20/10/2017).
Adapun kelima proyek yang tidak akan selesai tepat waktu yakni pembangunan simpang tak sebidang Bintaro Permai-Rel KA, simpang tak sebidang Cipinang Lontar, underpass Kartini, underpass Mampang-Kuningan, dan underpass Matraman-Salemba.
Menurut Anies, kelima proyek itu terkendala pemindahan utilitas pipa.
"Pipa-pipa utilitas yang di sana seharusnya sudah selesai (dipindahkan) bulan Juli, sekarang belum," kata dia.
Pemindahan pipa air PT Palyja, lanjut Anies, diperkirakan baru selesai Desember, sementara untuk pipa gas milik PGN dan pipa lainnya belum bisa dipastikan.
Anies akan memanggil para pemilik pipa utilitas pekan depan untuk membicarakan kelanjutan pemindahan utilitas pipa tersebut dan mempercepat pembangunan
Anies juga akan melibatkan kejaksaan untuk memastikan upaya percepatan itu tidak melanggar aturan.
"Kita tidak ingin project ini terlambat, sampai dengan hari ini baru sekitar 65-an persen, padahal tinggal dua bulan lagi. Kita akan melakukan apa yang bisa untuk mempercepat prosesnya," ucap Anies.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar