Majalah Asia - Berita Terkini Dan Terupdate

BERITA TERKINI | BERITA VIRAL | TIPS | PERMAINAN ONLINE

Rabu, 04 Oktober 2017

Ditinggal Shalat, Ruang Guru Diacak-acak Komplotan Maling

Beberapa guru SMP Islam Integral Luqman Al Hakim Purwodadi‎, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah menunjukkan ruangan yang diacak-acak kawanan pencuri, Selasa (3/10/2017). 


NASIONAL, AGEN SAKONG ONLINE  - Ruang guru SMP Islam Integral Luqman Al Hakim Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah diacak-acak kawanan pencuri, Selasa (3/10/2017).

Maling yang diduga lebih dari satu orang itu menguras barang berharga milik tenaga pendidik di sekolah milik yayasan Amanah Purwodadi itu.

Tercatat empat unit laptop dan tiga unit smartphone yang tergeletak di meja guru raib digondol pencuri. Kerugian diperkirakan lebih dari Rp 30 juta.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com di lokasi kejadian, sebelum pencurian terjadi, sekitar pukul 12.00 WIB, seluruh guru beranjak dari ruangannya untuk mengikuti shalat Dzuhur berjamaah di Mushala sekolah.

Rutinitas menjalankan ibadah shalat itu sudah biasa dilakukan para guru tak terkecuali siswa-siswi.

SMP Islam Integral Luqman Al Hakim Purwodadi memiliki enam ruang kelas. Jumlah total murid yakni 117 orang dan jumlah total guru 7 orang. Mushala berada di sisi utara, sementara ruang guru seluas 7 x 8 meter berada di ujung timur.

"Begitu masuk ruangan guru usai menjalankan shalat, kami terkejut karena ruangan seperti diobrak-abrik. Laptop dan smartphone milik kami hilang. Kami juga tak menyangka pencurian itu bisa terjadi. Pintu juga tidak kami kunci," tutur seorang guru, Fitriyan Imadutin.

Ketua Yayasan Amanah Purwodadi, Ahmad Sakib menambahkan, sudah kesekian kalinya SMP Islam Integral Luqman Al Hakim Purwodadi disatroni pencuri. Pihaknya berharap polisi segera meringkus para pencuri yang berkeliaran di siang bolong itu.

"Minggu lalu di ruang TU juga kehilangan satu unit laptop dan kemarin satu unit motor Vega miik guru juga hilang. Maling beraksi di siang hari. Kami berharap polisi bisa menangkap pelaku. Sayangnya kami tak ada fasilitas CCTV," terang Sakib.

Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Suwasana mengungkapkan, begitu mendapat laporan, pihaknya langsung meluncur ke lokasi untuk menggelar olah TKP. Saat ini Sat Reskrim Polres Grobogan masih mendalami kasus pencurian tersebut.

"Kami masih menyelidiki kasus ini. Dugaannya lebih dari satu orang," tutupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar