NASIONAL, AGEN SAKONG ONLINE - Satu bus Pariwisata yang mengangkut puluhan penumpang mengalami rem blong saat akan menuju pantai Kukup, Tanjungsari, Gunungkidul, Yogyakarta, Minggu (15/10/2017). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun sejumlah kendaraan rusak.
Bus pariwisata Surya Mandiri dengan AA 1483 DD membawa rombongan puluhan wisatawan asal dusun Pucang Kulon, desa Pucang Miliran, kecamatan Tulung, Klaten, Jawa Tengah.
Menurut salah seorang penumpang, Sri Panuti, bus berangkat sekitar pukul 06.00 WIB. Rombongan menggunakan dua kendaraan, satu bus dan kendaraan elf
Bus yang dikemudikan Suroso awalnya tak ada permasalahan. Malapetaka terjadi sesudah memasuki Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Pantai Baron.
Isuzu Elf membayar retribusi sementara bus tetap melaju. Saat memasuki turunan menuju Pantai Baron, tiba-tiba rem bus tak berfungsi.
"Kami yang di dalam teriak-teriak ketakutan," katanya.
Menurut dia, kernet bus sudah mencoba untuk mengganjal, tetapi laju bus tak bisa dihentikan. Oleh sopir, bus diarahkan ke Jalur Jalan lintas Selata (JJLS) atau ke arah barat.
"Bus sempat keluar aspal, tetap tidak mau berhenti," ujarnya.
Bus tetap melaju melewati TPR di JJLS, menyerempet mobil warna putih H 8784 SQ yang dikemudikan Imam warga Semarang, Jawa Tengah.
"Saya tidak mengetahui jika di belakang ada bus yang remnya blong. Tiba-tiba mobil diserempet bus," kata Imam.
Kendaraan baru berhenti setelah menyerempet tebing di JJLS atau sekitar 1,5 km. Seluruh penumpang lantas diturunkan.
"Hanya satu yang terluka karena melompat saat bus melaju. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit tetapi sudah diperbolehkan pulang. Penumpang lainnya selamat," ucap petugas kepolisian sektor Tanjungsari Aiptu Syamsu Hadi.
Seluruh penumpang yang awalnya berniat berwisata, akhirnya memutuskan kembali.
"Tidak akan melanjutkan piknik, sudah trauma," kata penumpang lain.
Kasat lantas Polres Gunungkidul, AKP Mega Tetuko menambahkan pihaknya meminta kepada pengendara untuk memeriksa kendaraan sebelum berangkat.
"Apalagi kondisi jalan menuju pantai berbelok dan tanjakan," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar