Majalah Asia - Berita Terkini Dan Terupdate

BERITA TERKINI | BERITA VIRAL | TIPS | PERMAINAN ONLINE

Selasa, 05 Desember 2017

Lelang Berlian Terbesar, Pemerintah Sierra Leone Dapat Rp 52,7 Miliar

Berlian Perdamaian dipajang di Rapaport Group, pada 4 Desember 2017, di New York, Amerika Serikat. (AFP/Timothy A Clary)



 MajalahAnalisa.com, NEW YORK- Salah satu berlian terbesar di dunia terjual senilai 6,5 juta dolar Amerika Serikat atau Rp 87,8 miliar, yang ditemukan di Sierra Leone, Afrika Barat.

Sebagian hasil penjualan tersebut akan dikucurkan untuk program pembangunan di negara itu.

Dilansir dari VOA, Senin (4/12/2017), berlian sebesar telur berukuran 709 karat itu, ditemukan oleh pendeta Kristen, kemudian dibawa ke balai lelang di New York oleh Laurence Graff, seorang miliarder Inggris.

Laporan perusahaan berlian ternama, Rapaport Group, menyatakan dari hasil penjualan batu yang dijuluki Berlian Perdamaian, pemerintah Sierra Leone akan memperoleh dana 59 persen atau sekitar 3,9 juta dolar AS (Rp 52,7 miliar) untuk pendapatan pajak.

Agen Sakong Online 

Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai fasilitas air bersih, listrik, sekolah, pusat kesehatan, dan jalan raya.

"Sebagai pemerintah, khususnya di Afrika, yang selalu didera dengan korupsi, dan kekayaan mineral yang ada malah tidak menguntungkan masyarakat di sini," kata juru bicara kepresidenan Sierra Leone, Abdulai Bayraytay.

Berlian dari Sierra Leone untuk pertama kalinya dilelang kepada publik. Pemerintah setempat berharap langkah tersebut dapat menghentikan perdagangan gelap berlian di negara itu.

Berlian menjadi pemicu perang saudara di Sierra Leone sejak 1900-an, ketika pemberontak memaksa penduduk sipil untuk menambang batu berlian.

Agen Poker Online

Mereka dibekali dengan senjata, yang mengarahkan mereka pada konflik berjuluk "berlian berdarah".

PBB melarang ekspor berlian dari Sierra Leone pada 2003, namun sektor jutaan dolar AS itu diganggu oleh para penyelundup.

"Dana ini akan mendorong para penggali tambang ke rumah mereka," ujar kepala daerah Kono di Sierra Leone, Paul Ngaba Saquee.

Upaya pertama penjualan berlian Sierra Leone pada Mei lalu gagal. Namun, kali ini, batu tersebut menarik minat 70 persen pembeli potensial dengan tujuh tawaran.


Sumber dari, KOMPAS.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar