MajalahAnalisa.com, Tulungagung - Dua anak asal Trenggalek meninggal setelah tenggelam saat mengikuti orang tuanya mencari pasir di Sungai Notorejo, Tulungagung. Kedua korban mengira sungai yang mereka masuki dangkal.
Kasubbag Humas Polres Trenggalek, Iptu Supadi, mengatakan, kedua korban tersebut adalah Mohammad Raffli Zainul dan Rizqi Wiryawan Hermansyah Zorya Aji, keduanya berusia 7 tahun. Mereka adalah warga Dusun Nglengkong Desa Karanganom, Kecamatan Durenan Trenggalek.
"Kejadiannya berawal saat korban dan salah satu temannya mengikuti Ahmad Abidin (ayah Mohammad Raffli Zainul) untuk mencari pasir di Sungai Notorejo, Tulungagung dengan naik kendaraan diesel," katanya, Rabu (20/12/2017).
Sesampai di sungai yang dituju, Ahmad Abidin langsung melakukan aktvitasnya mencari pasir di kawasan sungai, sedangkan kedua korban dan salah satu temannya bermain di sekitar sungai.
Agen Sakong Online
Saat itulah, korban Mohammad Rafli dan Arizki mengira sungai tersebut dangkal, sehingga keduanya nekat menceburkan diri ke aliran sungai untuk bermain bersama. Namun perkiraan mereka salah, karena sungai tersebut dalam, sehingga keduanya tenggelam.
"Dari keterangan Rivaldo (korban selamat), ia sempat berusaha memberikan pertolongan dari atas sungai, namun usaha itu gagal. Saksi ini akhirnya ketakutan dan berteriak minta tolong," ujarnya.
Lebih lanjut Supadi menjelaskan, saat dievakuasi, kedua korban telah meninggal dunia. Aparat kepolisian setempat yang menerima laporan langsung melakukan proses penyelidikan.
"Saat ini jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman. Karena kasus ini terjadi di Tulungagung, sehingga yang menangani kepolisian setempat," imbuhnya.
Sumber dari, detikNews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar