MajalahAnalisa.com, Kulon Progo - Hampir sepekan kasus tewasnya gadis pemandu lagu karaoke asal Purworejo, Sri Iswanti (20) yang jasadnya ditemukan di dalam sumur kawasan Pantai Glagah Kulon Progo. Hingga kini pelaku masih belum tertangkap.
"Belum (terungkap). Sejauh ini kita masih mendalami beberapa saksi, fokus pada teman yang tinggal di kos lama korban. Karena malam sebelum korban ditemukan meninggal, dia diketahui berada di kosnya yang lama di wilayah Purwosari, Purworejo," kata Kasat Reskrim Polres Kulon Progo, AKP Dicky Hermansyah, dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (16/1/2018).
Kos tersebut berada tak jauh dari Karaoke 'Mewah', tempat kerja korban sebagai pemandu lagu karaoke dengan status freelance.
Dicky mengaku dari keterangan rekan kos yang sudah diperiksa, pada Rabu (10/1) sekitar pukul 21.00 WIB, Sri Iswanti pamit untuk pergi keluar sebentar. Iswanti berpesan pukul 22.00 WIB akan kembali ke kos temannya itu untuk bersiap berangkat kerja.
Agen Sakong Online
"Jadi waktu itu korban main di kos temannya, pamit keluar dan bilang akan balik lagi sekitar sejam kemudian. Tapi hingga malam tak kembali, dan Kamis (11/1) paginya korban ditemukan sudah meninggal," jelas Dicky.
Mengenai motif di balik kasus ini, Dicky mengaku belum bisa menyimpulkan. Sesaat setelah jasad korban ditemukan di dalam sumur yang berada di sekitar Pos TPR Pantai Glagah, sempat muncul dugaan Iswanti merupakan korban perampokan, kekerasan seksual, atau pembunuhan.
Namun setelah lebih dari delapan saksi diperiksa, motif mengerucut ke dugaan pembunuhan.
"Arahnya ke sana (kasus pembunuhan), kita masih mendalami. Seluruh teman dekatnya kita periksa," imbuhnya.
Sumber dari, detikNews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar