Video Viral Ketua RT Dicaci Maki Warga Soal Bantuan Corona

RT Dicaci Maki Warga Soal Bantuan Corona, Bupati Tanggerang Buka Suara

Bupati Tanggerang buka suara

Majalahasia.com - Bupati Tanggerang Ahmed Zaki Iskandar buka suara setelah video viral seorang pria yang mengaku ketua RT di kecamatan kosambi dituduh korupsi dan di caci maki oleh warga, Dalam video itu pria tersebut mengatakan bahwa setiap RT hanya dijatah 12 kepala keluarga (KK) saja yang mendapatkan bantuan dari pemerintah.

Baca Juga : Video Bocah Lucu, Protes Pedagang Siomay Tidak Ada Lewat 

Padahal lingkungannya, ada 137 KK yang memenuhi kriteria mendapatkan bantuan terdampak corona atau Covid-19. Zaki membenarkan bahwa dalam satu RT dibatasi hanya 12 kepala keluarga (KK) yang mendaptkan bantuan dari pemerintah.

"Penerima Jaring Pengaman Sosial (JPS) dibatasi hanya sebanyak 83.333 kepala keluarga, dengan estimasi anggaran yang digelontorkan sebesar Rp 150 miliar, dalam satu RT penerima bantuan dibatasi hanya 20 kepala keluarga" kata Zaki melalu keterangan tertulis yang diterima  Agen Bola, minggu (19/4/2020).

Zaki mengatakan calon penerima bantuan JPS diprioritaskan untuk masyarakat yang benar-benar terdampak dan membutuhkan bantuan, Kriterianya mereka antara lain keluarga PDP dan keluarga yang anggotanya meninggal karena positif Covid-19. asisten rumah tangga dan pekerja yang di PHK/dirumahkan.

Baca Juga : Bikin Ngilu, Video Swab Test Virus Corona

Kemudian tukang ojek pangkalan, tukang becak dan sopir angkutan umum yang tidak beroperasi,pedagang asongan,pedagang keliling yang sudah tidak bekerja lagi, tenaga harian lepas seperti tukang bangunan dan buruh,petani penggarap dan nelayan, serta penyandang desibilitas.

Sementara untuk masyarakat terdamapak Covid-19 yang tidak termasuk dalam daftar 83.333 atau 20 KK tiap RT, kata Zaki akan diupayakan menerima bantuan sosial dari Kementerian Sosial dan bantuan Pemerintah Provinsi Banten serta Dana Desa.

"Dana desa bisa kita gunakan untuk membantu warga miskin yang tidak terdata dalam progam JPS," kata Zaki.

Baca Juga : Pabrik Masker di Jabar Berstandar WHO, Bisa Produksi 1 Juta Unit Per Hari

Sementara itu , Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tanggerang, Ujat Sudrajat mengatakan bantuan sosial untuk masyarakat terdampak Covid-19 di Kabupaten Tanggerang akan disalurkan melalui rekening yang dibuatkan khusus. Saat ini kata dia, data penerima sudah dikirim ke Provinsi untuk dilakukan verifikasi.

"Senilai Rp 600 per bulan, akan dikirim ke rekening masing-masing kita kerjasama dengan Bank BRI," kata Ujat.

Semoga wabah pandemi ini segera berakhir, dan kehidupan pun kembali normal kembali .